SULTENG - Benda bercahaya diduga meteor jatuh di daerah Pagimana, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng). Videonya viral di media sosial (medsos). Momen benda jatuh dari langit tersebut terekam warga pada Selasa (16/3/2021) sekitar pukul 21.00 Wita.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Prof Thomas Djamaluddin menyatakan telah menerima laporan terkait video diduga meteor jatuh tersebut. Benda yang terekam kamera terlihat bergerak di langit ke bawah dan menampakkan ekor putih memanjang.

"Dari kesaksian warga dan gambar serta video singkat yang saya terima, saya menduga itu meteor besar atau bola api (bollide) yang disebabkan masuknya asteroid ke atmosfer," kata Prof Thomas, dikutip dari detik.com.

Menurut Thomas, benda langit yang jatuh dan masuk ke atmosfer bumi akan menimbulkan suara dan guncangan. Selain itu juga terlihat kilatan cahaya.

"Jatuhnya asteroid itu bisa menimbulkan gelombang kejut yang menimbulkan suara dentuman dan guncangan. Karena gelombang suara lebih lambat dibandingkan cahaya, maka suara dentuman terdengar belakangan dibandingkan terlihatnya kilatan cahaya," jelasnya.

Terkait peristiwa ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan tak menerima adanya laporan lintasan meteor di sensor seismik Luwuk, Sulteng. BMKG juga menyebut sensor seismik tak mencatat adanya anomali gelombang seismik terkait jatuhnya benda langit tersebut.

Thomas mengatakan bisa saja sensor seismik tak menangkap gelombang karena jarak yang terlampau jauh dengan objek benda jatuh tersebut.***/int