Presiden ke HIPMI, Balik Tantangan Jadi Peluang Jumat, 05/03/2021 | 15:43
Presiden Jokowi
JAKARTA - Presiden Jokowi meyakini pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) mampu memanfaatkan peluang yang ada dibalik situasi yang ada saat ini, Pandemi Covid-19.
"Saya yakin kader HIPMI pasti bisa membalik sebuah tantangan menjadi sebuah peluang, membalikkan bencana ini menjadi sebuah kebangkitan ekonomi kita," kata Presiden saat Peresmian Pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVII HIPMI Tahun 2021, Jumat (05/03/2021), di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Kader HIPMI, kata presiden, harus dapat membuktikan semboyan tersebut di tengah pandemi ini. perjuangan dan kerja keras anggota HIPMI akan menjadi energi besar untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju,
Disampaikan Presiden, sejumlah kader HIPMI juga ikut membantunya dalam kabinet pemerintahan saat ini, di antaranya Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir hingga figur baru di Kabinet yaitu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi.
Terkait pemulihan ekonomi, Kepala Negara menyampaikan, target pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2021 berada di kisaran 4,5-5,5 persen. Untuk mencapai target tersebut, salah satu kuncinya adalah investasi.
"Investasi akan membuka banyak peluang usaha dan juga lapangan pekerjaan yang pada gilirannya akan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat," kata Jokowi.
Presiden mengingatkan, harus disambungkan kemitraan penanam modal besar baik dari dalam negeri maupun luar negeri dengan pelaku usaha lokal dan UMKM.
"Investor besar harus bisa berpartner dengan pengusaha-pengusaha HIPMI, pengusaha-pengusaha daerah,” tegasnya.
Kemitraan tersebut dimaksudkan untuk mendorong pemerataan ekonomi hingga ke daerah-daerah dan pelaku usaha lokal dapat merasakan secara langsung manfaat dari investasi. Pemerintah juga terus berkomitmen untuk mendorong peran pelaku UMKM dalam upaya pemulihan ekonomi nasional melalui pemberian insentif dan stimulus agar UMKM tidak hanya mampu menyelamatkan dan mengembangkan diri, namun sekaligus mendongkrak ekonomi nasional.
Menutup sambutannya, Presiden mendorong agar para kader HIPMI mampu bersaing di tingkat global dalam konteks yang baru.**/ril