SUMSEL - Jenazah Bupati Ogan Komering Ulu Kuryana Azis dilepas dengan upacara menerapkan protokol kesehatan Covid-19 oleh Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru dari Rumah Sakit Charitas Palembang. Kuryana Aziz akan dimakamkan di kampung halamannya di Desa Tanjung Kemala, OKU.
"Protokol ini bukan berarti almarhum positif Covid-19, tapi ini jaga-jaga saja karena hasil pemeriksaan terakhir belum keluar, mudah-mudahan hasilnya negatif," kata Herman Deru, Senin (8/3/2021).
Menurut Gubernur, Kuryana Azis memang sempat dinyatakan positif Covid-19 sampai harus terpaksa dilantik sebagai Bupati OKU secara virtual pada Jumat (26/2/2021). Kuryana yang meninggal pada usia 69 tahun itu juga memiliki komorbid hipertensi dan diabetes militus.
Kondisi kesehatannya setelah dilantik terpantau naik turun sehingga dirujuk ke RS Charitas Palembang.
Kuryana Azis baru dilantik 10 hari sebagai Bupati OKU dan belum memiliki pengganti karena Wakil Bupati OKU Johan Anuar saat ini masih mendekam di Rutan Pakjo Palembang karena keterlibatan dalam kasus korupsi.
"Untuk penggantinya nanti dipikirkan, saya belum bisa bicara itu karena sekarang suasananya masih berduka," kata Herman Deru.
Selain menyatakan duka cita, Herman Deru juga menyebut Kuryana Azis telah berbakti penuh untuk negara karena sempat berkarir sebagai ASN selama 36 tahun sebelum akhirnya menjadi Bupati OKU sejak 2015 hingga meninggal dunia.***/zi/int