Indonesia dan Brasil Sepakat Kerja Sama Bidang Sanitari dan Fitosanitari Jumat, 24/10/2025 | 12:04
Penandatangan MoU RI-Brasil
Berkabarnews.com, Jakarta - Badan Karantina Indonesia (Barantin) dan Kementerian Pertanian dan Peternakan Brasil (Ministry of Agriculture and Livestock) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) tentang kerja sama tindakan sanitari dan fitosanitari (Sanitary and Phytosanitary/SPS), serta sertifikasi produk.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Kepala Badan Karantina Indonesia, Sahat M. Panggabean dan Menteri Pertanian dan Peternakan Brasil, Carlos Fávaro, disaksikan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Brasil, Lula da Silva beserta jajaran pejabat tinggi kedua negara di Istana Negara, Jakarta.
Menurut Sahat M Panggabean di Jakarta, Jumat (24/10/2025), kesepakatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkokoh sistem keamanan hayati nasional dan membuka peluang ekspor yang lebih luas.
“Melalui kerja sama ini kita membangun sistem yang saling percaya antara dua negara besar di bidang pertanian, peternakan dan hasil laut. Indonesia dan Brasil bersepakat memperkuat pengawasan, mempercepat proses sertifikasi, dan memastikan perdagangan yang aman dan efisien,” ujar Sahat.
Kerja sama ini kata Sahat, menjadi tonggak penting dalam memperkuat hubungan bilateral di sektor pertanian, peternakan, dan hasil laut, serta meningkatkan efisiensi perdagangan, memperkuat sistem keamanan hayati dan memperluas akses pasar antara Indonesia dan Brasil.
"Kesepahaman ini juga sejalan dengan WTO Agreement on the Application of Sanitary and Phytosanitary Measures (SPS Agreement), yang menekankan pentingnya penerapan standar kesehatan dalam perdagangan internasional," katanya.
Untuk mengawal implementasinya, kedua pihak akan membentuk kelompok kerja bersama (Joint Working Group/JWG) dan menyusun rencana kerja bersama (Work Plan) yang diperbarui secara berkala.**/ara