BNEWS - Calon Walikota Pekanbaru nomor urut lima Agung Nugroho, memberikan program penyuluhan kesehatan gratis "Waspada Kanker Payudara" bagi emak-emak Relawan Haji Agung Nugroho (HAN).

Penyuluhan waspada kanker payudara diberikan, karena kanker payudara merupakan penyakit mematikan urutan pertama bagi kaum hawa.

Ratusan emak-emak Relawan HAN yang berasal dari bunda PAUD, RA dan MDTA se Pekanbaru, terlihat antusias mengikuti penyuluhan kesehatan yang digelar oleh Gerakan Perempuan AMAn berlokasi di Rumah Kolaborasi Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru, Jumat (18/10). Penyuluhan kali ini, fokus terhadap pembahasan waspada kanker payudara yang disampaikan oleh Dr Fitria Ramadani Sitorus Pane.

Dalam pemaparannya, Dr Fitria menyampaikan bahwa ada beberapa faktor resiko kanker payudara. Diantaranya disebabkan oleh merokok atau terpapar asap rokok, pola makan yang buruk, menstruasi dini (dibawah 10 twhun), jarang olahraga, menopause, melahir anak pertama setelah berumur 35 tahun, tidak pernah menyusui anak serta memiliki riwayat kanker dalam keluarga.

Gejala kanker payudara diantaranya, perubahan pada puting, keluar cairan dari puting diluar jadwal kehamilan, bengkak di salah satu bagian payudara dan muncul nyeri. Selain itu, kanker payudara juga terdiri dari beberapa stadium mulai dari stadium 1, 2, 3 dan 4.

Kegiatan penyuluhan kali ini, dihadiri oleh Calon Walikota Pekanbaru Agung Nguroho, istri tercinta Hj Sulastri, Ketua Gerakan Perempuan AMAn Yuli Saleh dan Ketua Ikatan Guru RA Pekanbaru Dewi. Dalam kata sambutannya, Agung Nugroho berharap emak-emak Relawan HAN bisa memberikan dukungan bagi Paslon AMAn dalam ajang Pilkada Pekanbaru nanti dengan mencoblos nomor urut lima.

Ketua Barisan Perempuan AMAn, Yuli Saleh mengungkapkan, bulan Oktober merupakan bulan peduli kanker payudara. Dimana, kanker payudara menempati urutan pertama yang menyebabkan kematian pada kaum hawa kemudian diikuti oleh kanker serviks pada urutan kedua.

"Sebagaimana kita ketahui, emak-emak ini selalu sibuk dengan urusan rumah tangga sehingga abai dengan kondisi kesehatannya sendiri. Melalui kesempatan ini, kami mengajak emak-emak Relawan HAN agar bisa menjaga kesehatan diri sendiri salah satunya waspada terhadap penyakit kanker Payudara. Karena kanker payudara, merupakan penyakit mematikan urutan pertama bagi kaum perempuan. Semoga nanti, kita juga bisa memberikan pelatihan bagi pelaku UMKM di Pekanbaru. Karena kalau ekonomi sehat, masyarakat juga sehat. Melalui kesempatan jni, kami juga mengajak emak-emak relawan untuk memilih Paslon AMAn nomor urut lima untuk Pekanbaru yang lebih baik," ungkap Yuli Saleh.

Keberadaan kanker payudara, Yuli menambahkan, bisa dilakukan dengan 2 metode yakni periksa payudara sendiri (Sadari) dan periksa payudara tenaga medis (sadanis). Jika terindikasi ada gejala kanker, maka segera pergi ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk melakukan screening kesehatan lebih lanjut.