Berkabarnews.com, Kampar - Warga Desa Koto Tibun, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar menemukan mayat laki-laki tanpa identitas di aliran Sungai Tibun, Minggu (4/5/2025) sekira pukul 10.30 WIB. Diduga korban meninggal akibat tenggelam karena ditemukan dalam kondisi membengkak di bagian badan dan kaki, wajah tinggal tengkorak.
 
Kapolres Kampar, AKBP Mirhadi M melalui Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Gian Wiatma Jonimandala menjelaskan, mayat pria tersebut ditemukan dalam posisi telentang, badan menghitam dan mengembang. “Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Dugaan sementara, korban meninggal akibat tenggelam,” ujar Kasat.
 
Saat ditemukan, korban mengenakan T-shirt kaos warna hitam, celana panjang sobek warna abu-abu, celana dalam, dan di seputaran selangkangan badan sudah mulai berulat.  "Korban langsung kita bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru untuk dilakukan otopsi dan identifikasi lebih lanjut," tambah Kasat.
 
Berdasarkan keterangan warga sekitar, korban diduga bukan warga setempat. "Karena warga sekitar tidak ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya. Diduga korban merupakan orang luar yang sedang melakukan aktifitas memancing di areal penemuan mayat tersebut," kata AKP Gian.
 
Kronologis penemuan mayat bermula ketika Sabtu kemaren Herlina Wati sedang mencuci pakaian di Sungai Tibun. Herlina mencium aroma bangkai. ia pun mencari sumber bau tersebut dan saat melihat dari kejauhan, Ia melihat bangkai yang dikira bangkai binatang.
 
Karena hari sudah gelap, Herlina pun pulang dan memberitahukan hal tersebut kepada Masnur dan Abdi. "Hari ini Minggu (4/5/2025) sekira pukul 10.00 WIB, Herlina kembali melihat bangkai tersebut dan menyadari bahwa itu adalah bangkai manusia," ujar Kasat.
 
Herlina langsung pulang ke rumah untuk memberitahukan hal tersebut kepada Masnur dan Abdi, serta kepada Kades, Kadus, dan warga Desa Koto Tibun.  Selanjutnya, Kades Koto Tibun, Hasbirullah, menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Koto Tibun, AIPTU Afri Rahman, dan pihak Polsek Kampar.
 
Polsek Kampar dipimpin Kanit Reskrim IPDA Mashudi, tiba di lokasi dan mengamankan lokasi kejadian.  Mereka kemudian menghubungi pihak Inafis Polres Kampar untuk melakukan identifikasi terhadap mayat tersebut.
 
"Kemudian korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan otopsi dengan  menggunakan ambulance Puskesmas Air Tiris. Sebelum di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara  dilakukan Doa untuk Mayat Mr.X tersebut," kata Kasat Reskrim AKP Gian.
 
Polres Kampar menghimbau masyarakat yang memiliki keluarga yang hilang agar segera melapor ke Polres Kampar untuk membantu proses identifikasi mayat tersebut.**/ald