Berkabarnews.com, Semarang - Satu orang wisatawan menjadi korban dan tewas saat mengikuti kegiatan rafting (arung jeram) di sungai wilayah Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Korban bernama Angga Joko (31), warga Bendosari, Kabupaten Sukoharjo.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Minggu (19/5/2025) pagi, saat korban bersama lima lainnya dan satu pemandu memulai perjalanan dari Basecamp Rafting di Dusun Sambirejo, Kecamatan Bringin, Semarang. Mereka menuju lokasi start di sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH), Desa Jatirunggo, Kecamatan Pringapus.

Menurut Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy, perahu terbalik sekitar 10 menit setelah memulai arung jeram. Saat kejadian, kondisi cuaca cerah dan tidak ada peningkatan debit air.

“Rombongan mulai rafting pukul 10.30 WIB, dan sekitar 10 menit kemudian perahu terbalik. Para peserta rafting terseret arus sungai,” kata Kapolres, Senin (19/5/2025).

Sementara Kapolsek Bringin AKP Sudaryono menambahkan, perahu terbalik di wilayah Desa Kunci Putih, Kecamatan Pringapus. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia masih mengenakan pelampung dan helm, sekitar 1,5 kilometer dari lokasi perahu terbalik.

“Satu rekan korban, Radevka (24), juga sempat hanyut. Namun, berhasil ditemukan selamat sekitar tiga kilometer dari lokasi awal kecelakaan,” ujar Sudaryono.

Jenazah Angga Joko saat ini telah dibawa ke RSUD Salatiga untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pihak berwenang masih menyelidiki kronologi dan faktor-faktor yang menyebabkan perahu terbalik.**/ara