Terdeteksi Konten Judi Online Komdigi Blokir PeduliLindungi.id
Jumat, 23-05-2025 - 17:36:01 WIB
 |
Alexander Sabar |
Berkabarnews.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) take down situs web PeduliLindungi.id. Kebijakan ini diambil setelah situs tersebut dilaporkan menampilkan konten judi online. Tindakan tegas ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga ruang digital yang sehat dan aman bagi masyarakat.
Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar menjelaskan, langkah tegas Komdigi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Komdigi untuk memberantas konten judi online dan memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat.
"Tindakan ini diambil menyusul adanya laporan masyarakat mengenai munculnya konten perjudian online dalam website tersebut," kata Alexander.
Menurut Alexander, hasil verifikasi yang dilakukan Komdigi setelah menerima laporan—lengkap dengan tautan (URL) dan tangkapan layar (screenshot)—menunjukkan bahwa situs PeduliLindungi.id telah mengalami penyusupan (defacement). Kondisi ini menyebabkan situs tersebut menampilkan konten yang secara jelas mengarah ke situs perjudian online.
"Ini jelas melanggar ketentuan keamanan informasi di ruang digital nasional," tegasnya.
Laporan dari masyarakat menjadi pemicu utama bagi Komdigi untuk bergerak cepat. Kementerian Komdigi segera menetapkan bahwa situs PeduliLindungi.id telah melanggar prinsip keamanan informasi.
Oleh karena itu, pemutusan akses dilakukan demi melindungi masyarakat dari potensi penyalahgunaan data pribadi dan paparan konten ilegal yang dapat merugikan. Langkah proaktif ini diambil untuk mencegah dampak yang lebih luas terhadap pengguna internet di Indonesia.
PeduliLindungi merupakan website yang sebelumnya digunakan secara luas dalam penanganan pandemi COVID-19 di bawah kendali Kementerian Kesehatan. Namun, sejak tahun 2023, sistem PeduliLindungi telah sepenuhnya diintegrasikan ke dalam layanan kesehatan digital nasional yang lebih luas, yaitu platform SatuSehat.
Alexander Sabar juga menjelaskan, dengan pengalihan tersebut, domain resmi yang digunakan saat ini adalah satusehat.kemkes.go.id. Selain melalui website resmi, layanan SatuSehat juga dapat diakses dengan mudah melalui aplikasi SatuSehat Mobile yang tersedia untuk diunduh di App Store dan Play Store.
"Setelah integrasi, situs PeduliLindungi.id sendiri sudah tidak lagi digunakan dan tidak berada dalam kendali operasional Kemenkes," tutur Alexander.
Pernyataan ini menegaskan bahwa insiden penyusupan pada PeduliLindungi.id terjadi pada domain yang sudah tidak aktif dan tidak lagi dikelola oleh Kementerian Kesehatan. Komdigi memastikan bahwa data pengguna yang sebelumnya terdaftar di PeduliLindungi sudah aman dan terintegrasi ke SatuSehat.
Berkaitan dengan insiden ini, Kementerian Komdigi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan setiap aktivitas digital yang mencurigakan melalui kanal resmi pengaduan aduankonten.id.**/ara
Komentar Anda :