Satu Juta Lebih Warga Palestina Mengungsi dari Rafah akibat Agresi Israel
Senin, 03-06-2024 - 17:48:13 WIB
 |
Kondisi di Rafah |
BNEWS - Badan PBB untuk urusan Pengungsi Palestina (UNRWA) hari ini, Senin (3/6/2024) mengatakan, lebih dari satu juta warga Palestina harus meninggalkan Kota Rafah di Jalur Gaza Selatan akibat serangan terus menerus dari Israel.
UNRWA di akun media sosial X menulis, situasinya telah meningkat secara dramatis, dengan ribuan keluarga mencari perlindungan di daerah permukiman yang rusak dan hancur di Khan Younis. UNRWA terus menyediakan layanan penting meskipun tantangannya semakin meningkat.
Israel terus melanjutkan serangan brutal di Gaza menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober, meski resolusi Dewan Keamanan PBB menuntut gencatan senjata segera dilakukan.
Lebih dari 36.400 warga Palestina, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, sejak saat itu telah tewas di Gaza, sementara lebih dari 82.600 lainnya luka-luka, menurut otoritas kesehatan setempat.
Hampir delapan bulan setelah perang Israel, sebagian besar wilayah Gaza hancur di tengah blokade yang melumpuhkan terhadap akses makanan, air bersih dan obat-obatan.
Israel dituding melakukan genosida oleh Mahkamah Internasional (ICJ), yang dalam putusan terbarunya memerintahkan Tel Aviv untuk segera menghentikan operasinya di Rafah.**/ara
Komentar Anda :