BNEWS — Anggota DPRD Provinsi Riau, Andi Darma Taufik, meminta Pemerintah Provinsi Riau segera memperkuat langkah mitigasi bencana, khususnya di wilayah-wilayah yang memiliki potensi ancaman bencana alam.

Menurut Andi Darma Taufik, meningkatnya intensitas bencana alam di sejumlah provinsi tetangga seperti Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh harus menjadi peringatan dini bagi Riau. Kedekatan geografis dinilai membuat Riau memiliki potensi risiko yang tidak bisa diabaikan.

“Kita melihat apa yang terjadi di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh. Riau harus bersiap. Pemerintah daerah perlu memperkuat mitigasi, terutama di wilayah-wilayah yang memiliki ancaman bencana,” ujar Andi Darma Taufik saat Rapat Paripurna pengesahan APBD Riau Tahun Anggaran 2026, Sabtu (29/11/2025).

Ia menegaskan, langkah mitigasi tidak bisa dilakukan secara reaktif, melainkan harus dipersiapkan sejak dini melalui pemetaan wilayah rawan bencana, penguatan sistem peringatan dini, serta peningkatan kesiapsiagaan masyarakat.

Menurutnya, koordinasi antara Pemerintah Provinsi Riau dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) perlu terus diperkuat agar strategi pencegahan dan penanganan bencana dapat berjalan efektif.

“Mitigasi harus disiapkan dari awal. Dengan perencanaan yang matang dan koordinasi yang kuat, penanganan bencana bisa dilakukan lebih cepat, tepat, dan terukur ketika situasi darurat terjadi,” tegasnya.

Andi Darma Taufik berharap perhatian terhadap mitigasi bencana dapat menjadi bagian penting dalam kebijakan pembangunan daerah, sehingga keselamatan masyarakat Riau dapat lebih terjamin di tengah potensi ancaman bencana alam.**/adv